Cerita panjang. Lagi.
Eh tapi kali ini aku sudah berniat. Dan ini benarbenar niat ngebuat cerita panjang. Nggak seperti cerita panjang pertama yang stak di tengah jalan garagara plotnya hancur.
._.
Ah, memang mungkin karena kurangnya pengalaman.
Tapi sekarang aku sudah memaksa mendapat bantuan dari Dias untuk membuat cerita panjang ini. Sekali lagi dengan memaksanya terlibat dalam proses pembuatan. Seenggaknya aku ada orang lain yang bisa diajak bertukar pikiran dan jadi bisa ngebuat cerita yang bukan hanya dalam dunia ku sendiri, seenggaknya bisa bertukar pendapat.
Tentu saja karena jauh, nggak mungkin Dias akan secara langsung berhubungan denganku. Eh, Jakarta-Pekalongan berapa tuh. Dan ini pulalah yang mendorongku membuat blog privasi khusus untuk membuat cerita panjang ini. Dan sms tentu saja menjadi komunikasi utama.
Eh cerita panjangnya masuk ke plot aku niatin Agustus harus sudah menulis ceritanya lho.
xDD
Desain karakter sepernuhnya ada pada Dias, dan aku memberikan ide untuk karakter dan lebih menekankan ke plot dan cerita, lalu Dias menambah atau mengedit cerita untuk menjadi lebih baik.
Oke, harapan selalu ada, semoga cerita panjang ini bisa berjalan dengan lancar dan bisa di publish ke novel dan diterbitkan. Yang ini ngarep banget. Yah seenggaknya untuk komunitas kecil harus bisa terlaksana.
xD
